Analisis Kelayakan Usahatani Pembenihan Ikan Lele di Kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang
Abstract
Tujuan dari peelitian ini adalah : 1). Mengetahui besar biaya dan pendapatan usaha pembenihan ikan lele di Kecamatan Ngoro Kabupaten jombang. 2). Menganalisis pendapatan dan kelayakan finansial usaha pembenihan ikan lele di Kecamatan Ngoror Kabupaten Jombang yang ditinjau dari nikali R/C Ratio dan B/C Ratio. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang. Pemilihan Lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (Puposive). Data yang digunakan pada peelitian ini diperoleh melalui wawancara langsung dengan responden. Sumber data primer terdiri dari leporan dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kabupaten Jombang, data Badan Pusat Statistik Kabupaten Jombang , penelitian terdahulu dan jurnal terkait. Metode penelitian yang digunakan untuk perhitungan menggunakan R/C Ratio dan B/C Ratio denga pengolahan data menggunakan Microsoft Exel. Hasil menunjukkan pendapatan rata-rata petani sebesar Rp. 13.514.650, dalam satu siklus pembenihan. Nilai R/C Ratio pada usaha pembenihan ikan lele adalah 1,43 dan nilai B/C Ratio adalah 0,39. Dengan hasil tersebut usaha pembenihan ikan lele terbukti sangat efisien karena nilai R/C Ratio lebih besar dari 1 dan nilai B/C Ratio lebih besar dari 0. Nilai tersebut menunjukan bahwa pembenihan ikan lele di Kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang efisien dan menguntungkan dengan hasil dari nilai R/C Ratio dan B/C Ratio yang menunjukan bahwa pengelolaan pembenihan ikan lele berpotensi untuk dikembangkan lebih lanjut untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan para petani di Kecamatan Ngoro
References
Anjana, M. R. G., & Rachmawati, E. (2021). Pengelolaan Sumberdaya Berkelanjutan Untuk Kesiapan Pengembangan Ekowisata Petualangan Di Curug Bibijilan Pasca Pandemi Covid-19. Semesta.
Badan Pusat Statsitik. (2021). Kecamatan Masalembu dalam angka 2021.
Barani, D. (2015). Kajian Yuridis Pembentukan Peraturan Daerah Model Ekowisata Di Kota Manado. Lex Administratum, III(Juni).
Ciptawati, E., Budi Rachman, I., Oktiyani Rusdi, H., & Alvionita, M. (2021). Analisis Perbandingan Proses Pengolahan Ikan Lele terhadap Kadar Nutrisinya. IJCA (Indonesian Journal of Chemical Analysis), 4(1), 40–46. https://doi.org/10.20885/ijca.vol4.iss1.art5
Devy, H. A., & Sumanto, R. (2017). Pengembangan Obyek Dan Daya Tarik Wisata Alam Sebagai Daerah Tujuan Wisata Di Kabupaten Karanganyar. Jurnal Sosiologi DILEMA, 32(1), 34–44.
Jainuri, Muin, S., & Suci Wulandari, R. (2014). Penilaian Daya Tarik Dan Pengembangan Objek Wisata Pantai Tanjung Belandang Di Kabupaten Ketapang. Jurnal Hutan Lestari, 2(2), 207–219.
Kab.Jombang, B. P. S. (2018). Produksi Ikan Menurut Jenisnya (Ton). https://jombangkab.bps.go.id/statictable/2018/05/23/226/produksi-ikan-menurut-jenisnya-ton-2017.html
Komarani, U., Satjapradja, O., & Salampessy, M. L. (2015). Identification and Assessment of Object Natural Tourist Attraction (Case Study in Ujung Kulon Nasional Park. Jurnal Nusa Sylva,Fakultas Kehutanan Universitas Nusa Bangsa , 16(2).
Nainggolan, Y., Suhesti, E., & Ratnaningsih, A. T. (2019). Analisis Kelayakan Potensi Ekowisata Di Kawasan Penyangga Tahura Sultan Syarif Hasyim Kelurahan Minas Jaya. Wahana Forestra: Jurnal Kehutanan, 14(2), 73–84.
Sari, Yulia Puspita, L. P., & Destiniar, D. (2021). Metode Classification And Regression Trees Untuk Menentukan Faktor Yang Mempengaruhi Produksi Budidaya Ikan Lele. Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, 18(1), 19. https://doi.org/10.31851/sainmatika.v17i3.5267
Setyoharini, A. W. (2013). PEMBENIHAN IKAN LELE DUMBO ( Clarias gariepinus ) di BALAI BENIH IKAN ( BBI ) KABAT , BANYUWANGI. Jurnal Ilmu Perikanan, 4(1), 13–18.
Sihite, R. Y., Setiawan, A., & Dewi, B. S. (2018). Potensi Obyek Wisata Alam Prioritas di Wilayah Kerja KPH Unit XIII Gunung Rajabasa, Way Pisang, Batu Serampok, Provinsi Lampung. Jurnal Sylva Lestari, 6(2), 84.
Suhaemi, U. (2021). Pengaruh Pendapatan Usaha Dan Biaya Operasional Terhadap Laba Bersih. COMPETITIVE Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 5(2), 35. https://doi.org/10.31000/competitive.v5i2.4166
Suratiyah. (2006). Ilmu Usahatani. Penerba Swadaya : Jakarta.
Wuragil, Z. (2022). 177 Spesies Burung di Indonesia Sedang Terancam Punah, Terbanyak di Dunia. TEMPO.Co.
Xiang, C., Xiao qin, J., & Yin, L. (2020). Study on the rural ecotourism resource evaluation system. Environmental Technology and Innovation, 20. https://doi.org/10.1016/j.eti.2020.101131
Yunus, M. (2022). Menyedihkan, Burung Endemik Kakatua Jambul Kuning di Sulawesi Tengah Tersisa 2 Ekor. Suarasulsel.Id.
