Studi Keanekaragaman Makrofauna Tanah Diurnal Di Area Persawahan Desa Watugaluh Kabupaten Jombang

Authors

  • Anggun Wulandari Universitas KH. A. Wahab Hasbullah
  • Nia Andriani Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

DOI:

https://doi.org/10.32764/epic.v6i4.1289

Keywords:

Diversity, Macrofauna, Diurnal, Fields, Watugaluh

Abstract

Tanah merupakan salah satu komponen kerak bumi yang terdiri atas berbagai mineral dan bahan organik. Tanah menjadi media tumbuh yang baik bagi tumbuhan dan habitat bagi berbagai macam organisme seperti hewan, jamur, dan mikroba. Makrofauna merupakan kelompok hewan besar penghuni tanah yang merupakan bagian dari biodiversitas tanah yang berperan penting dalam memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan jenis makrofauna tanah, faktor abiotik yang mempengaruhi keberadaan makrofauna tanah, dan nilai indeks keanekaragaman makrofauna tanah di area persawahan Desa Watugaluh Kabupaten Jombang. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode perangkat jebak (pitfall trap) dengan jumlah 5 plot serta 3 kali pengulangan pada waktu siang hari (diurnal). Data hasil penelitian makrofauna tanah yang ditemukan adalah 13 spesies dari filum arthropoda (insecta, arachnida, malacostraca) dan filum mollusca (gastropoda) yang didominasi oleh kelas insecta. Faktor abiotik yang mempengaruhi keberadaan makrofauna tanah adalah suhu dengan rata-rata 20,6 ºC dan pH = 6,5. Indeks keanekaragaman (H`) hewan makrofauna tanah pada siang hari (diurnal) tergolong kategori sedang dengan nilai indeks (H`) rata-rata >1.

References

Arlen, H. J. (2020). Makrofauna Tanah Sebagai Bioindikator Pada Lahan Perkebunan Kelapa Sawit. [Disertasi], Universitas Sumatera Utara, Medan.

Asrina, Ahmad, S.W.,Jamili, Mukhsar, & Rudia, L.O.A.P. (2024). Keanekaragaman Makrofauna Tanah Pada Areal Perkebunan Kelapa Sawit di Kecamatan Besulutu, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. BioWallacea: Jurnal Penelitian Biologi (Journal of Biological Research), 11 (1), 136-146.

Fachrul, MF. (2012). Metode samplingbioekologi. Bumi Aksara, Jakarta.

Fitriani. 2016. Keanekaragaman Arthropoda pada Ekosistem Tanaman Padi dengan Aplikasi Pestisida. Agrovital Volume 1, Nomor 1, November 2016 E-ISSN : 2541-7460 P-ISSN : 2541-7452.

Gumay, L.R.A., Sosilawati, L.E., Baharudin. (2023). Keanekaragaman Makrofauna Tanah Di Bawah Naungan Tanaman Porang (Amorphophallus muelleri blume) Di Hutan Sekunder Senaru Lombok Utara. Journal of Soil Quality and Management (JSQM), 2(1), 67-73.

Handayani, W., & Winara, A. (2020). Keanekaragaman Makrofauna Tanah Pada Beberapa Penggunaan Lahan Gambut (Diversity Of Soil Macrofauna On Several Land Use On Peatlands). Jurnal Agroforestri Indonesia, 3 (2), 77 – 88.

Handayanto, E., dan K. Hairiah. 2009. Biologi Tanah: Landasan Pengelolaan Tanah. Yogyakarta: Pustaka Adiputra.

Hasyimuddin, Syahribulan & Usman, A. A., (2017). Peran Ekologis Serangga Tanah di Perkebunan Patallassang Kecamatan Patallassang Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan. Prosiding Seminar Nasional Biology for Life. Universitas Alauddin, Makassar, 70–78

Husamah, Rahardjanto, A., & Hudha, A. M. (2017). Ekologi Hewan Tanah. Malang: Penerbit Universitas Muhammadiyah Malang.

Husna I., Hindun, I., Chamisijatin, L., Permana, T. I., & Husamah, H. (2020). Keanekaragaman Makro dan Mikrofauna Tanah pada Kebun Jeruk Manis (Citrus sinensis L.) Organik dan Anorganik di Desa Punten Kecamatan Bumiaji Kota Batu. Prosiding Seminar Nasional V, Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Malang, Publikasi online 5 Maret 2020.

Irawati, J., Hidayah, W. N., Nisa’, I., & Wulandari, A. (2019). Keanekaragaman Makrofauna Tanah Diurnal pada Ketinggian 1200 Mdpl di Gunung Buthak. Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin, 2(1), 291–294. Retrieved from https://ejournal.unwaha.ac.id/index.php/snami/article/view/703

Juliansyah, A. (2016). Keanekaragaman makrofauna tanah pada berbagai tipe tegakan di areal hutan tanaman RPH pandantoyo, KPH kediri. Institut Pertanian Bogor.

Kinasih, I., Cahyanto, T., & Ardian, Z. R. (2017). Perbedaan Keanekaragaman dan Komposisi dari Serangga Permukaan Tanah pada Beberapa Zonasi di Hutan Gunung Geulis Sumedang. Jurnal ISTEK, 10(2), 19–32.

Kusmana, C., Hikmat, A. (2015). Keanekaragaman Hayati Flora di Indonesia. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, 5(2), 187–98.

Nasirudin, M., Susanti, A. (2018). Hubungan Kandungan Kimia Tanah Terhadap Keanekaragaman Makrofauna Tanah Pada Perkebunan Apel Semi Organik Dan Anorganik. Edubiotik, 3 (2), 5-11.

Samedi. (2015). Konservasi Keanekaragaman Hayati di Indonesia: Rekomendasi Perbaikan Undang-Undang Konservasi. Jurnal Hukum Lingkungan, 2(2), 1-28.

Saputra, A., & Agustina, P. (2019). Keanekaragaman Makrofauna Tanah Di Universitas Sebelas Maret. Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek) Ke-4, 4 (1), 323 – 327.

Sugiyarto, et al. (2007). Preferensi berbagai jenis makrofauna tanah terhadap sisa bahan organik tanaman pada intesitas cahaya yang berbeda. Biodiversitas.7(4):96-100.

Suin, N. M. (2012). Ekologi Hewan Tanah. Cetakan IV. Jakarta: Bumi Aksara dan Pusat Antar Universitas Ilmu Hayati ITB.

Wibowo, C., & Alby, M. F. (2020). Keanekaragaman dan Kelimpahan Makrofauna Tanah pada Tiga Tegakan Berbeda di Hutan Pendidikan Gunung Walat. Journal of Tropical Silviculture, 11(1), 25-31.

Wibowo, C. & Slamet, S.A. (2014). Keanekaragaman Makrofauna Tanah Pada Berbagai Tipe Tegakan Di Areal Bekas Tambang Silika Di Holcim Educational Forest, Sukabumi, Jawa Barat. Bogor. Jurnal Silvikultur Tropika, 5 (1), 43-48. https://doi.org/10.29244/j-siltrop.8.1.26-34

Wibowo, C., & Slamet, S. A. (2017). Keanekaragaman Makrofauna Tanah pada Berbagai Tipe Tegakan di Areal Bekas Tambang Silika di Holcim Educational Forest, Sukabumi, Jawa Barat. Jurnal Silvikultur Tropika, 08(1), 26–34.

Downloads

Published

2024-12-22

How to Cite

Wulandari, A., & Andriani, N. (2024). Studi Keanekaragaman Makrofauna Tanah Diurnal Di Area Persawahan Desa Watugaluh Kabupaten Jombang. Exact Papers in Compilation (EPiC), 6(4), 32–38. https://doi.org/10.32764/epic.v6i4.1289