Abstract

Dalam Undang-undang Guru dan Dosen dikemukakan kompetensi kepribadian guru adalah “kemampuan kepribadian yang mantap, berakhlak mulia, arif, dan berwibawa serta menjadi teladan peserta didik”. kompetensi kepribadian ini sebagai kompetensi personal, yaitu kemampuan pribadi seorang guru yang diperlukan agar dapat menjadi guru yang baik. Kepribadian guru adalah unsur yang cukup menentukan keakraban hubungan guru dan siswa. Oleh sebab itu kepribadian guru akan senantiasa menjadi cerminan bagi siswa dalam setiap perbuatan dan tingkah lakunya. Dalam permasalahan fenomena rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia, salah satu masalah yang paling disoroti adalah guru. Maka dari itu guru harus memiliki kompetensi sebagai pembentuk kepribadian yang baik pada peserta didik. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field Research) melalui pendekatan kuantitatif korelasional. Metode penentuan subyeknya mengambil seluruh siswa kelas IX di SMP Darul Ulum 5 Jombang sebagai responden penelitian yang berjumlah 36 siswa yang terdiri dari 18 siswi kelas IX A dan 18 siswa kelas IX B. Dan dari populasi tersebut peneliti mengambil seluruh siswa untuk dijadikan responden karena penelitian ini termasuk jenis penelitian populasi. Metode pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dokumentasi dan angket. Analisa data menggunakan rumus korelasi product moment. Hipotesa yang diajukan adalah Ha: ada pengaruh kompetensi kepribadian guru terhadap perilaku siswa. Hasil dari interpretasi data yang didapatkan adalah r hitung > r tabel (0.697 > 0.329). sehingga Ha yang menyatakan ada pengaruh kompetensi kepribadian guru terhadap perilaku siswa kelas IX SMP Darul Ulum 5 Jombang dinyatakan diterima.