Abstract

Dalam menerapkan pendidikan dan pembelajaran harus melihat apa yang dibutuhkan oleh objek didik, karena kebutuhan atau minat itu dapat memotivasi siswa, berdasarkan minat dan kebutuhannya pendidikan dibuat secara personal. Dalam suatu pembelajaran perlu didukung oleh adanya suatu teori-teori belajar, agar dalam proses pembelajaran bisa mencapai sesuatu yang diinginkan. Salah satu teori belajar yang sangat penting untuk dikaji yaitu humanistik yang menekankan perlunya sikap saling menghargai dan membantu individu mengatasi masalah-masalah kehidupannya. Perlu kiranya ada paradigma baru dalam proses pembelajaran, Sehingga mampu megubah mindset guru dan peserta didik, bahwa tujuan belajar itu tidak sekedar berorientasi pada kognitif akan tetapi lebih ditekankan pada nilai-nilai humanistik yang terkandung dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, artikel ini membahas tentang teori belajar Humanistik dalam pembelajaran PAI. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif analisis, melalui studi kepustakaan (library research). Adapaun hasil dari penelitian ini, bahwa teori belajar humanistik dalam pembelajaran PAI digunakan sebagai cara untuk menyampaikan materi PAI. Penarapan teori belajar humanisme dalam materi PAI dapat dilakukan dengan memberikan alasan-alasan rasional terhadap ajaran Islam, memberikan kesempatan siswa untuk berpikir kritis, kreatif terhadap materi PAI yang disampaikan, menghubungkan materi PAI dengan dunia nyata siswa.